Daur Hidup Kelapa Sawit: Dari Bibit hingga Replanting

Tanaman kelapa sawit bukan hanya sekadar pohon penghasil minyak. Ia adalah komoditas strategis yang melewati proses panjang dari persemaian hingga regenerasi kembali. Mengetahui daur hidup kelapa sawit sangat penting bagi petani, pekebun, dan pemerhati lingkungan.

Tahap Pembibitan (Nursery)

  • Pre-nursery (0–3 bulan): Benih bertunas ditanam dalam polybag kecil.

  • Main nursery (4–12 bulan): Dipindah ke polybag besar dan disiapkan untuk tanam di lapangan

Catatan: Kualitas bibit menentukan produktivitas kebun hingga 25 tahun ke depan.

Tanam dan Perawatan Awal (0–3 Tahun)

  • Penyiangan gulma

  • Pemupukan rutin

  • Kontrol hama dan penyakit

  • Pemasangan penopang & piringan tanaman

Tanaman Menghasilkan (TM) – Usia 3 hingga 25 Tahun

  • TM Muda (3–7 tahun): Mulai berbuah, produksi naik tiap tahun

  • TM Dewasa (8–18 tahun): Produksi stabil dan maksimal

  • TM Tua (19–25 tahun): Produksi menurun, efisiensi berkurang

Replanting (Tanam Ulang)

  • Pohon tua ditebang

  • Tanah direhabilitasi

  • Tanam kembali bibit unggul baru

Pentingnya Pengelolaan Setiap Tahap

  • Manajemen agronomi yang tepat

  • Penggunaan teknologi seperti drone dan aplikasi kebun digital

  • Dukungan keuangan dan pelatihan petani

  • Sertifikasi berkelanjutan (ISPO/RSPO)

4.5 2 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
1 Comment
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Farhan

Keren